Definisi Bahasa
Bahasa
adalah alat komunikasi yang berupa system lambang bunyi yang dihasilkan alat
ucap manusia. Sebagaimana kita ketahui, bahasa terdiri atas kata-kata atau
kumpulan kata. Masing-masing mempunyai makna, yaitu, hubungan abstrak antara
kata sebagai lambang dengan objek atau konsep yang diwakili Kumpulan kata atau
kosakata itu oleh ahli bahasa disusun secara alfabetis, atau menurut urutan
abjad,disertai penjelasan artinya dan kemudian dibukukan menjadi sebuah kamus
atau leksikon. Pada waktu kita berbicara atau menulis, kata-kata yang kita
ucapkan atau kita tulis tidak tersusun begitusaja, melainkan mengikuti aturan
yang ada. Untuk mengungkapkan gagasan, pikiran atau perasaan, kita harus
memilih kata-kata yang tepat dan menyusun kata-kata itu sesuai dengan aturan
bahasa. Seperangkataturan yang imendasari pemakaian bahasa, atau yang kita
gunakan sebagai pedoman berbahasa inilah yangdisebut tata bahasa.
1.
Pengertian
Bahasa Menurut Para AhliMenurut Gorys Keraf (1997:1)
Bahasa
adalah alat komunikasi antara anggota masyarakat berupa simbol bunyi yang
dihasilkan oleh alat ucap manusia.
a.
Menurut
Fodor (1974)
Bahasa
adalah system simbol dan tanda. Yang dimaksud dengan system simbol adalah
hubungan simbol dengan makna yang bersifat konvensional. Sedangkan yang
dimaksud dengan system tanda adalah bahwa hubungan tanda dan makna bukan
konvensional tetapi ditentukan oleh sifat atau ciri tertentu yang dimiliki
benda atau situasi yang dimaksud.
b.
Menurut
Bolinger (1981)
Bahasa
memiliki system fonem, yang terbentuk dari distinctive features bunyi,
system morfem dan sintaksis. Untuk mengungkapkan makna bahasa harus berhubungan
dengan dunia luar. Yang dimaksud dengan dunia luar adalah dunia diluar bahasa
termasuk dunia dalam diri penutur bahasa. Dunia dalam pengertian seperti ini
disebut realita.
c.
Menurut
Felicia (2001:1)
Bahasa
merupakan alat yang digunakan untuk berkomunikasi sehari-hari, baik bahasa
lisan maupun bahasa tulis.
d.
Menurut
Sunaryo (2000:6)
Bahasa
didalam struktur budaya ternyata memiliki kedudukan, fungsi dan peran ganda
yaitu sebagai akar dan produk budaya yang sekaligus berfungsi sebagai sarana
berfikir dan sarana pendukung pertumbuhan dan perkembangan ilmu pengetahuan dan
teknologi.
e.
Menurut
Owen
Bahasa
yaitu language can be defined as a socially shared combinations of those
symbols and rule governed combinations of those symbols (bahasa dapat
didefenisikan sebagai kode yang diterima secara sosial atau sistem konvensional
untuk menyampaikan konsep melalui kegunaan simbol-simbol yang dikehendaki dan
kombinasi simbol-simbol yang diatur oleh ketentuan).
f.
Menurut
Tarigan (1989:4)
Beliau
memberikan dua definisi bahasa. Pertama, bahasa adalah suatu sistem yang
sistematis, barang kali juga untuk sistem generatif. Kedua, bahasa adalah
seperangkat lambang-lambang mana suka atau simbol-simbol arbitrer.
g.
Menurut
Santoso (1990:1)
Bahasa
adalah rangkaian bunyi yang dihasilkan oleh alat ucap manusia secara sadar.
h.
Menurut
Mackey (1986:12)
Bahasa
adalah suatu bentuk dan bukan suatu keadaan (lenguage may be form and not
matter) atau sesuatu sistem lambang bunyi yang arbitrer, atau juga suatu sistem
dari sekian banyak sistem-sistem, suatu sistem dari suatu tatanan atau suatu
tatanan dalam sistem-sistem.
i.
Menurut
Wibowo (2001:3)
Bahasa adalah sistem simbol bunyi yang bermakna dan berartikulasi
(dihasilkan oleh alat ucap) yang bersifat arbitrer dan konvensional, yang
dipakai sebagai alat berkomunikasi oleh sekelompok manusia untuk melahirkan
perasaan dan pikiran.
j.
Menurut
Walija (1996:4), Bahasa ialah komunikasi yang paling lengkap dan efektif untuk
menyampaikan ide, pesan, maksud, perasaan dan pendapat kepada orang lain.
k.
Menurut
Syamsuddin (1986:2), Bahasa memiliki dua pengertian. Pertama, bahasa adalah
alat yang dipakai untuk membentuk pikiran dan perasaan, keinginan dan
perbuatan-perbuatan, alat yang dipakai untuk mempengaruhi dan
dipengaruhi. Kedua, bahasa adalah tanda yang jelas dari kepribadian yang baik
maupun yang buruk, tanda yang jelas dari keluarga dan bangsa, tanda yang jelas
dari budi kemanusiaan.
l.
Menurut
Pengabean (1981:5), Bahasa adalah suatu sistem yang mengutarakan dan melaporkan
apa yang terjadi pada sistem saraf.
m.
Menurut
Soejono (1983:01), Bahasa adalah suatu sarana perhubungan rohani yang amat
penting dalam hidup bersama.
Kesimpulan Pengertian
Bahasa menurut ahli
Berdasarkan beberapa pengertian bahasa
tersebut maka dapat diambil kesimpulan bahwa pengertian bahasa adalah sistem
yang teratur berupa lambang-lambang bunyi yang digunakan untuk mengekspresikan
perasaan dan pikiran bahasa tersebut.
Dalam arti dari pengertianbahasa
tersebut, hal ini menonjolkan beberapa segi sebagai berikut:
a.
Bahasa
adalah sistem.
Maksudnya
bahasa itu tunduk kepada kaidah-kaidah tertentu baik fonetik, fonemik, dan
gramatik. Dengan kata lain bahasa itu tidak bebas tetapi terikat kepada
kaidah-kaidah tertentu.
b.
Sistem
bahasa itu sukarela (arbitary).
Sistem
berlaku secara umum, dan bahasa merupakan peraturan yang mendasar. Sebagai
contoh: ada beberapa bahasa yang memulai kalimat dengan kata benda seperti Bahasa
Inggris, dan ada bahasa yang mengawali kalimatnya dengan kata kerja. Dan
seseorang tidak dapat menolak aturan-aturan tersebut baik yang pertama maupun
yang kedua. Jadi tidak tunduk kepada satu dialek tertentu.
c.
Bahasa
itu pada dasarnya adalah bunyi, dan manusia sudah menggunakan bahasa lisan
sebelum bahasa lisan seperti halnya anak belajar berbicara sebelum belajar
menulis. Di dunia banyak orang yang bisa berbahasa lisan, tetapi tidak dapat
menuliskannya. Jadi bahasa itu pada dasarnya adalah bahasa lisan (berbicara),
adapun menulis adalah bentuk bahasa kedua. Dengan kata lain bahasa itu adalah
ucapan dan tulisan itu merupakan lambang bahasa.
d.
Bahasa
itu simbol.
Bahasa
itu merupakan simbol-simbol tertentu. Misalnya kata ”rumah” menggambarkan hakikat
sebuah rumah. Jadi bahasa itu adalah lambang-lambang tertentu. Pendengar atau
pembaca meletakkan simbol-simbol atau lambang-lambang tersebut secara
proporsional.
e.
Fungsi
bahasa adalah mengekspresikan pikiran dan perasaan.
Jadi
tidak hanya mengekspresikan pikiran saja. Peranan bahasa terlihat jelas dalam
mengekpresikan estetika, rasa sedih senang dalam interaksi sosial. Dalam hal
ini mereka mengekspresikan perasaan dan bukan pikiran. Karena itu bahasa itu
mempunyai peranan sosial, emosional disamping berperan untuk mengemukakan ide.
Komentar
Posting Komentar